K-R Terbaru :

Purnama Terisak Di Pucuk Malam

Senin, 28 November 2011

Purnama yang mengapung di rangka langit malam ini
seperti bercerita
tentang sebuah kehilangan yang pedih
dan jejak-jejak luka yang tertinggal
pada sepanjang bias cahaya lembutnya

Purnama yang menggigil di kelam malam
adalah pilu kegetiran yang kau sematkan pelan-pelan
pada rerumputan pekarangan
dimana embun dini hari
menyesapnya dalam-dalam, lalu membawanya pergi
seiring terik mentari esok pagi

Purnama yang menangis terisak di pucuk malam ini
mengantar segala nyanyian duka dan airmatamu
mengalir di sepanjang sungai kenangan
menuju muara yang jauh
dimana, katamu dengan lidah kelu,
“Aku tak tahu, apakah disana segalanya kelak
menjadi hangat mendamaikan
atau malah menjadi hangus tak bersisa”

Cand Andrean


Bagikan Ke Teman Kampus Remaja Yang Lain :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright Kampus Remaja 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.